Kamis, 15 Mei 2008

Chalenging our selves


Tadi pagi dengarkan radio sambil nemenin anak main, saya tertarik dengan salah satu artikel yang di uraikan oleh salah satu bintang tamu. Ceritanya tentang seekor gajah.
Ada Seorang petani menemukan seekor anak gajah. Rupanya anak gajah ini tertinggal dari induk. Gajah itu dirawat dengan baik oleh petani. Karena tidak memiliki kandang yg cukup besar.
Akhirnya si gajah diikat di sebatang bambu dg rantai kecil.
Hari demi hari gajah tumbuh menjadi besar, dan keinginan naluriah hewani untuk bebas pun semakin besar. Setiap hari gajah yg sedang beranjak dewasa ini mencoba menghentakkan kakinya tuk lepas dari rantai yg mengikatkan salah satu kakinya ke bambu. sekali, dua kali tiga kali.....
Tetap tidak bisa, bahkan beberapa bagian kakinya mengalami luka. Lama kelamaan keinginan tuk melepaskan diri dari ikatan rantai tersebut mulai surut dan akhirnya hilang.
Setelah gajah menjadi dewasa , dia tetap terikat pada sebatang bambu seperti ketika ia baru ditangkap dulu. Padahal, dengan sekali hentakan saja, rantai tersebut sebenarnya bisa putus. Mengapa tidak bisa dilakukan? karena didalam benaknya dia sudah merasa gagal dan tidak mungkin bisa memutuskan rantai tersebut.
Hal ini juga sama dengan kita, semakin lama kekuatan dan keyakinan kita terkikis oleh ketakutan dan pikiran kita sendiri, Padahal... kita mempunyai potensi yang sangat besar untuk meraih impian yang kita inginkan.
Bagaimana dengan kita ?, sudahkah kita menantang diri kita untuk melakukan sesuatu yang berbeda dan belum pernah kita lakukan ? Let's Chalengging Our selves !
Semoga bermanfaat.
Words of wisdom today .
" Jadikan segala sesuatunya sesederhana mungkin, bukan lebih sederhana".(Albert Einstein)

Tidak ada komentar: